Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ini Dia 5 Beasiswa Fully Funded untuk Jenjang S3

AlfaBea - Buat teman-teman yang berminat melanjutkan pendidikan S3-nya di luar negeri, tetapi terkendala biaya yang cukup mahal. Jangan khawatir, teman-teman semua dapat mencoba beberapa beasiswa S3 full funded di luar negeri yang penulis kutip dari Schoters. 

5 beasiswa fully funded untuk jenjang s3

Sesuai dengan namanya ‘Full Funded’, sudah tentu maksudnya bahwa beasiswa ini menggratiskan semua biaya selama perkuliahan. Bayangkan, kalau keterima kita bisa mendapatkan gratis biaya kuliah, tiket PP, buku, tempat tinggal, uang saku, hingga gratis biaya transportasi. 

Ini Dia 5 Beasiswa Fully Funded Untuk Jenjang S3

Iya, walau tidak semua beasiswa memberikan hak istimewa itu semua, tetapi biaya kebutuhan kuliah yang paling dominan dan banyak tentu sudah digratiskan. Hingga buat teman-teman yang dapat mengatur waktu dengan baik, juga dapat bekerja paruh waktu selama kuliah.

Bayangkan saja, kerja di luar negeri lhoe, gajinya sungguh menggiurkan, bukan? Namun, tentu jangan sampai lupa bahwa tujuan utamanya adalah kuliah, guys.

Nah, langsung saja, beriku 5 beasiswa S3 full funded luar negeri yang dapat teman-teman coba.

1. Fulbright Scholaship, Amerika Serikat

Program beasiswa ini setiap tahunnya ditawarkan oleh Pemerintah Amerika Serikat kepada warga Indonesia. Selain S3, dalam paket beasiswa ini juga tersedia untuk para mahasiswa yang berencana mengambil master (S2) di sana.

Jadi, teman dapat memanfaatkan beasiswa ini untuk melanjutkan kuliah S2 atau S3 di universitas-universitas yang ada di Amerika dengan full funded scholarship atau beasiswa penuh. 

Beasiswa ini dapat kamu daftar menggunakan TOEFL ITP 575 atau IELTS yang setaranya. Syarat lainnya adalah memiliki gelar S2 dengan minimal GPA 3.0. Juga tentunya bukan warga negara Amerika Serikat.

Adapun Benefit yang diberikan ialah biaya kuliah, biaya hidup, Visa J-1, tiket PP, asuransi kesehatan dan kecelakaan. 

2. Monbukagakusho (MEXT), Jepang

Monbukagakusho (MEXT) adalah salah satu beasiswa Pemerintah Jepang dari jalur Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olah Raga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang.

Untuk mendaftar kelebihan siswa ini,  kandidat perlu melampirkan sertifikat bahasa, bisa dipilih salah satu dari TOEFL IBT 80 atau IELTS 6,5 atau JLPT N2, dan memiliki GPA minimal 3.2.

Maksimal usia kandidat adalah 34 tahun . Kandidat juga diharapkan untuk bersedia belajar bahasa Jepang bagi yang belum menguasai. 

Benefit yang didapatkan adalah biaya kuliah, tunjangan hidup sebesar 145.000 Yen per bulan, tiket PP, tempat tinggal (tergantung universitas), serta bebas biaya visa pelajar.

3. Swiss Goverment Excellence Scholarship, Swiss

Government Excellence Scholarships merupakan beasiwa dari Pemerintah Swiss. Beasiswa ini biasanya dibuka setiap tahun untuk mahasiswa asing, dan Indonesia salah satunya.

Secara khusus untuk negara Indonesia, selain beasiswa full funded untuk Doktoral (S3), juga ada beasiswa untuk postdoktoral, dan riset .

Hebatnya beasiswa ini, Pemerintah Swiss memberi kebebasan bagi kandidat untuk memilih studi di salah 10 universitas Swiss, yang terdiri dar 2 institut teknologi, pusat penelitian, maupun universitas-universitas ilmu terapan yang ada di negara tersebut.

Beasiswa ini dibatasi maksimal Sampai usia 35 tahun. Kandidat perlu mendapatkan surat dukungan penelitian dari Profesor di kampus tujuan. kandidat juga harus memiliki proposal penelitian dan memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang baik. 

Sedangkan benefit yang diperoleh dari beasiswa ini meliputi biaya hidup sebesar CHF 1920, biaya kuliah, asuransi kesehatan, tiket PP,  akomodasi rumah sebesar CHF 300, potongan harga transportasi publik selama 1 tahun, dan akan diundang untuk menghadiri berbagai event di Swiss.

4. POSCO Asia Fellowship, Korea Selatan

Berbeda dengan beasiswa-beasiswa lain yang banyak pendaftar, beasiswa POSCO Asia Fellowship ini tidak begitu banyak diketahui orang.

Alasannya karena beasiswa yang ditawarkan oleh POSCO TJ Park Foundation ini bukan beasiswa dari pemerintah Korea Selatan, tetapi berasal dari sebuah yayasan yang bernaung di bawah perusahaan baja Korea, POSCO. 

Beasiswa ke Korea ini mencari kandidat bertalenta yang dapat menjadi pemimpin di Asia. Penting untuk menunjukkan visi, tujuan, dan rencana di masa depan yang detail di dokumen pendaftaran. 

Benefit yang diperoleh bila mendapat kesempatan belajar dengan beasiswa ini hanya biaya kuliah dan biaya hidup kurang lebih USD 900 per bulan.

5. Australia Awards Scholarship, Australia

Untuk Kandidat Australia Awards Scholarship perlu memiliki GPA minimal 2.9 dalam mendaftar ke beasiswa ini. Bagi yang mendaftar di PhD harus memiliki IELTS minimal 6.0 atau TOEFL IBT 79. 

Bagi kandidat Doktor tentu sudah pasti perlu memiliki gelar S2 dan akan lebih baik apabila memiliki surat dukungan dari universitas tujuan di Australia. 

Adapun benefit yang diperoleh para penerima beasiswa ini meliputi biaya kuliah, tiket pesawat, tunjangan kedatangan, uang saku, asuransi kesehatan, IAP, pre-course English, tunjangan akademik lainnya.

Menurut salah satu teman saya penerima beasiswa ini untuk uang sakunya sendiri cukup besar di atas 20-an juta, lho. Menurut keterangan beliau uang tersebut bisa disimpan untuk biaya nikah, hhe.

Juga dengan beasiswa ini, mahasiswa juga bisa berkesempatan bekerja sambil kuliah di Australia. Ya demi mengumpulkan dolar-dolar dari Negeri Kangguru tersebut. lumanyan sekali itu, kan?.

Jadi, itulah 5 beasiswa barusan adalah contoh beasiswa PhD jalur 'reguler'. Bagi teman-teman yang belum beruntung pada beasiswa ini, tenang masih ada peluang lainnya seperti mengincar jalur PhD vacancy atau beasiswa kampus melalui profesor.

Untuk informasi lebih lanjut dan kapan dibuka pendaftaran setiap beasiswa dapat melirik ig. @schoters atau menyelam dalam informasi di google. Semoga bermanfaat. (Instagram @schoters) 

Posting Komentar untuk "Ini Dia 5 Beasiswa Fully Funded untuk Jenjang S3"